Hari Yang Ceria!

Senin pagi, saya harus bangun jam 4 pagi. Ngapain? GPMB pertama saya!

Lucky outsider! cihuy! Waktu menunjukkan pukul 6 pagi. Saya berangkat menuju Lila Bhuana.

Krikk..krik...kok ndak ada official?

Haha tapi semua terbayarkan dengan pemandangan unik.

Ada yang sarapan dengan manu nasi lengkap dengan telur ceplok + piringnya -- di dalam mobil. Tas yang segede Megatron. What else?

Dan akhirnya tibalah Nurdi, Hendika, Karina, Widi, Gori, Sujaya.
Dan alhasil saya ditugaskan di Bus CG bersama Epin, Martin dan Karina. Sungguh perjalanan sehari dua malam yang mengkusutkan pantat.  

Tips: daftarkanlah pantat anda ke gym terdekat.

Setelah berbagai mujizat alam, akhirnya tibalah kami di Cempaka Putih.
Diluar bayangan. Saya kira itu hotel, tapi wisma. Tepatnya asrama.
Haha! Dengan semangat kekompakan: tidak ada yang perlu dipusingkan bukan?

First thing to do: Unpack the things.

The Schedule:

Hari pertama saya berhasil diculik Mona untuk menuju Cibubur. Padahal sudah dijadwalkan saya, Martin & Hendika menyelesaikan spiral stage yang 80% jadi.

*yah, Mona menipu saya, dia bilang Martin sudah di bus. 

___

Dialog:

Ketika bus berjalan, Martin kirim sms: 

Him: "Sha, dimana? aku di kamar".. 

Me: krik.. krik.. "aku di bus, dan busnya udah jalan..."

___

Latihan hari pertama?
Salah venue dan digantikan dengan GOR yang sangaaat kecil.

+ mendapat 3 sayatan dari koordinat.

Latihan hari kedua dan ketiga:

Esoknya kami lanjut ke Cilodong. Disana kami mendirikan Temuyuk & The Bacot Company. Dan musibah saya dapatkan di sini. Kamera saya konslet mendadak. :'(

Tanpa berpikir panjang saya ingin segera packing koper dan lari ke hutan.

Tapi niat itu saya urungkan.

Di hari ketiga saya terselamatkan kamera Kuluk! yey!

Hari Keempat:

Kami lanjut latihan di Ragunan.

Hari ini para fotografer berpencar:

2 fotografer tidak ikut rombongan.

Nata: menuju Bogor menjemput kekasih hati.

Saya: Tebet - Matraman w/ Ila Kitarya dalam mengemban misi tugas akhir yang (sengaja) terbengkalai, dan berakhir di Ragunan.

Di akhir latihan tiba-tiba teratai jatuh dan membuat dua pemain jatuh dari ketinggian dan cukup membuat mereka shock..bukan cuma mereka, hampir seluruh isi gedung.

Semua hening.

Bahkan tukang las hampir menyerah memperbaikinya. Akhirnya kamipun memperbaikinya di Cilodong, Bandung. Tapi Hendika selalu bikin cair suasana dengan meneriakan: "Hari yang ceria!!"

Alhasil, display cadangan dibuat dan latihan hari terakhir di Ragunan membuat spirit mereka luar biasa. Salut! Dan kami bersiap menuju Istora Senayan untuk uji coba lapangan. Di scene ini cukup membuat saya gugup karena saya kebagian posisi untuk march-in. Haha!

The Grand Prix: Day 1 & 2:

Dan tibalah saatnya:
The Grand Prix di Istora Senayan Jakarta.
Setelah semua yang kami lalui.. 
Kami sudah sangat siap. Haru birupun tidak kami lewati.

TEAM HUG!! HARI YANG CERIAA!!

:')

Sekumpulan tim kecil dengan semangat luar biasa.
Membawakan suara suara Iwan Fals. Suatu kehormatan bisa membantu tim.

Sekarang?

saya kangen suasana kamar E.01.

saya kangen Indomaret di dekat Wisma.

saya kangen ngebajak bus 3 di malam hari.

saya kangen ngantre mandi di toilet.

saya kangen breakfast masakan Padang di Wisma.

Saya kangen suasana rush di pagi dan di saat latihan.

Saya kangen suasana di Istora.

Dan saya kangen tim ini.

Good team work Komeng, Sujaya, Nurdi, Marthen, Pontil, Abdi, Kuluk, Mona, Ichsan, Gede, Hendika, Ari Praja, Gori, Mamik, Arwan, Widi, Grace, Epin, Karina, Pipit, Fanny, Nata, Ceker, Edi, Ducek, Pipin.

Thanks atas blessingnya I AM BANDS

thanks atas perjuangannya adik adik Suara Smansa Manggala Dara.

Thanks untuk PDH-nya Armeq.

Thanks atas pembelajaran yang kalian berikan. :)

One Band, One Heart, One Soul, Smansa!

*bener ga, ya?