Besakih, Two Years Later

Sabtu malam: tidak pernah menyangka bahwa malam itu saya kembali ke Pura Besakih. Terakhir mengijakkan kaki di tanah ini pada tanggal 31 Desember 2009. Hanya ada satu kesamaan: kami disambut purnama. 

Suhu udara di Besakih sudah bersaing dengan kulkas. Alhasil anak gaul kaya saya dan Abe yang menggunakan baju ujian sidang tugas akhir menggigil maksimal dan para wanita-wanita (Atik, Indri & Bella) yang menggunakan kebaya tipis tidak menggigil. Ok, guys! kesimpulannya: kita harus pake kebaya supaya anget.

Rute diawali di perkomplekan pedarman. Dimulai dari Abe, saya dan Atik dan diakhiri Bella. Kemudian dilanjutkan ke Pura Gelap dan diakhiri dengan menikmati udara dingin Besakih. Pagi hampir menyambut, kantuk mulai menyerang dan waktunya pulang.

Mungkin adalah jalan Tuhan agar malam itu akan berkesan dihati kami takdir membuat saya yang kalap mengendarai mobil dari parkiran menuju toilet dan terus berlanjut mencari pom bensin dan akhirnya berhenti di Denpasar. Kami selamat! Mobil sedikit shock, Atik-Indri-Bella mengalami pegal dikaki, Abe langsung sembuh dari sakitnya dan Ogi? krik...

Let's do it again! :')